Selasa, 15 September 2020

Meningkatkan Motivasi Belajar Pada Anak Sekolah Dasar (SD) di Masa Pandemi Covid-19

 

Semangat belajar adalah keseluruan daya penggerak dalam diri pelajar yang menimbulkan kegiatan belajar, yang menjamin kelangsungan dari kegiatan belajar dan memberi arah kegiatan belajar, sehingga tujuan yang dikendaki oleh subjek belajar itu dapat tercapai.Semangat belajar adalah dorongan yang timbul dari dalam diri pelajar (intristik) dan dari luar diri pelajar (ekstrinsik) untuk melakukan sesuatu yang positif .Sekolah merupakan lembaga untuk para siswa pengajaran di bawah pengawasan guru dan merupakan kegiatan dalam waktu luang untuk mempelajari cara berhitung, cara membaca  huruf dan mengenal tentang moral( budi peketi) serta estetika(seni). Proses belajar tidak hanya tejadi dilingkungan sekolah, melainkan dimana pun kita berada. Sekolah merupakan  rumah kedua yang memberi waktu dan ruang bagi peserta didik untuk megekspresikan diri.

 Rumah merupakan sekolah bagi anak yang berfungsi membentuk  seseorang  yang memiliki karakter dan sifat ideal dan menyiapkan mereka agar dapat hidup dimasyarakat. Orang tua merupakan lembaga pertama yang berkewajiban dalam menyampaikan ilmu pada anak-anaknya. Belajar di rumah menjasi solusi menyambung kegiatan belajar mengajar selama pandemi virus corona dan siswa dilatih untuk belajar mandiri. Belajar di rumah adalah cara kita untuk melawan penyebaran virus corona. Caranya memang terkesan sederhana, tapi sebenarnya sangat bermanfaat. Ada beberapa upaya dalam meningkatkan motivasi belajar pada anak, yaitu:

·        1.  Memberi angka, Angka dalam hal ini sebagai simbol dari nilai kegiatan belajarnya. Banyak anak yang justru untuk mencapai angka/nilai yang baik. Sehingga yang dikejar hanyalah nilai ulangan atau nilai raport yang baik. Angka-angka yang baik itu bagi para siswa merupakan motivasi yang sangat kuat.

·        2.  Hadiah dapat menjadi motivasi yang kuat, dimana anak tertarik pada bidang tertentu yang akan diberi hadiah.

·       3.   Kompetisi Persaingan, baik yang individu atau kelompok, dapat menjadi sarana untuk meningkatkan motivasi belajar di rumah.

·        4.  Ego-involment, menumbuhkan kesadaran kepada anak agar merasakan pentingnya tugas dan menerimanya sebagai tantangan sehingga bekerja keras adalah sebagai salah satu bentuk motivasi yang cukup penting.

·       5.   Memberi ulangan pada anak akan giat belajar kalau mengetahui akan diadakan ulangan.

·        6.  Pujiaan apabila anak berhasil menyelesaikan tugasnya dengan baik. Pemberiannya juga harus pada waktu yang tepat, sehingga akan memupuk suasana yang menyenangkan dan mempertinggi motivasi belajar sekaligus akan membangkitkan harga diri.

·       7.   Hukuman adalah bentuk reinforcement yang negatif, tetapi jika diberikan secara tepat dan bijaksana bisa menjadi alat motivasi.

Dengan belajar dirumah, kita memperlebar jarak fisik dengan orang lain( physical distanding). Belajar dirumah kita dapat menekan risiko penyebaran corona menjadi minimum. Selain itu, kita menghindari kontak dengan orang lain. Oleh karena itu,marilah kita menyukseskan gerakan ini. Tanpa kita, wabah virus corona tidak akan bisa diselesaikan. Kita butuh kerjasama untuk menangani wabah ini. Dengan belajr di rumah, kita mampu menentukan cara belajar yang efektif serta melaksanakan tugas-tugas belajar dengan baik, dan bertanggung jawab atas tugas yang kita kerjakan dan tidak meninggalkan tugas sebelum selesai dan berusaha menyelesaikan tugas dengan waktu seefesien  mungkin, seseorang dianggap telah belajar sesuatu jika dia dapat menunjukan perubahan perilakunya.

   

 


 

   ( Meningkatkan motivasi belajar pada anak sekolah dasar di masa pandemi Covid-19)    

    

MATERI PELATIHAN E-LEARNING - ppt download

MATERI PELATIHAN E-LEARNING - ppt download : Kebutuhan Belajar